This is default featured slide 1 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 2 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 3 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 5 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

index='x'>

Minggu, 23 Desember 2018

Penyebab air menetes dari AC indoor

Selamat datang di https://slawbatsur.blogspot.com






Penyebab masalah yang sering terjadi pada unit ac yaitu keluarnya tetesan air dari unit indoor, tidak jarang kita dibuat repot karena air tetesan ini terus-menerus sampai membuat lantai ruangan basah dengan air tetesan ini, apalagi ketika suhu pada remote kita setting pada suhu rendah ya..makin deras aja tuh air..Kalo ini terjadi dan kita membiarkannya.ya..ga apa-apa sih, cuma repotnya sepanjang masa.!!..wkwk..Nah pastinya ini tetap harus kita tindak lanjuti dan cari tahu penyebabnya, kalo agan ga mau lap, baskom atau wadah sejenisnya ga keluar lagi..hehe
Air yang menetes keluar dari ac indoor sudah pasti merupakan air kondensasi hasil dari evaporator, dan ini merupakan keadaan yang normal, dan yang membuat tidak normalnya adalah fungsi drainase unit yang ga bagus atau ga lancarr jaya.Seharusnya air kondensasi akan ditampung dan langsung mengalir dibuang melalui lobang drain yang berada disisi kiri atau kanan unit menuju luar ruangan.
Ok..sekarang kita bahas pointnya..




Ketika insiden ini terjadi, beberapa penyebabnya yaitu:
  • Filter kotor
  • Evaporaor kotor
  • Tekanan freon kurang


Filter Kotor Kotornya filter yang disebabkan oleh debu yang menempel, karena terlalu lamanya tidak melakukan pencucian maka sebaiknya pencucian ini dilakukan setidaknya 3 bulan sekali.Apabila terjadi kerusakan fisik seperti sobek pada bagian jaring filternya sebaiknya dilakukan penggantian.
Evaporator kotor Kotoran debu yang menempel pada filter apabila debu di bagian filter sudah terlalu tebal maka akan terhisap oleh fan blower dan menempel pada evaporator sehingga menyebabkan lapisan flak pada kisi-kisi siripnya. Pada kondisi evaporator kotor juga sebagai penyebab penyerapan panas ruangan berkurang.Maka segera lakukan pencucian dengan jet cleaner, apabila flak ini sudah terlalu bandel, agan bisa menggunakan cairan aseton yang dikuaskan terlebih dahulu sebelum dilakukan penyemprotan dengan air.
Tekanan freon kurang Kurangnya tekanan freon juga menjadi pemicu terbentuknya es pada koil evaporator, ketika terdapat perbedaan suhu ruangan maka es akan mencair deras sehingga bak penampung tidak sanggup menahan pencairan ini dan akhirnya meluber.  Akan tetapi apabila keadaan evaporator normal dan tidak terdapat es, maka bisa dipastikan tekanan freon dalam keadaan normal.

Nah, dari 3 point diatas ini yang menyebabkan air kondensasi/pengembunan mengalir membawa kotoran debu yang terbawa turun pada bak penampungan menjadi kotor yang mengendap dan berlendir.Endapan yang berlendir ini tidak akan mengalir terbuang begitu saja, atau bahkan menyumbat pada lubang drain/pembuangan. Penyumbatan ini yang menyebabkan air meluber dan tumpah dan keluar dari swing indoor unit agan.





Langkah yang harus dilakukan yaitu:
  1. Membuka casing bagian depan indoor unit.
  2. Membuka bak penampungan, terdapat beberapa buah skrup pengunci baik sisi kiri atau kanan sebagai pengikat bak penampungan, ada beberapa jenis ac juga yang menggunakan kuncian soket tanpa skrup sebagai kunciannya.
  3. Lakukan cleaning sampai benar-benar bersih dan terbebas dari kotoran lendir.
  4. Bersihkan pula saluran lubang drainasenya dengan penyemprotan dan pastikan tidak ada penyumbatan pada aliran pipa buangan sampai akhir dimana pipa buangan berujung.
  5. Setelah semua bersih maka lakukan pemasangan kembali sesuai posisi kondisi normalnya.

Setelah semua langkah-langkah diatas dilakukan pasti AC agan kembali normal dan tidak akan ada lagi air menetes keluar.Untuk terhindar dari kasus diatas sebaiknya unit AC secara periodik dilakukan cleaning, karena apabila unit AC dibiarkan kotor maka hasil pendinginannya pun tidak optimal seperti yang diharapkan.


Mudah-mudahan ulasan diatas menjadi solusi masalah pada AC agan-agan dirumah.
Terimakasih kunjungannya!!



index='x'>

Sabtu, 15 Desember 2018

Ukuran pipa ac split



Ukuran diameter pipa ac.Dalam pemasangan unit pendingin AC ruang ada beberapa hal yang menjadi dasar perhitungan dan pertimbangan, baik dalam menentukan besar kapasitas unit yang akan dipasang pada ruang yang dibutuhkan, letak posisi unit yang yang akan dipasang baik indoor maupun outdoor, dan lain sebagainya. Dalam perencanaan penginstalan unit AC yang merupakan salah satu bagian penting yaitu pipa yang akan digunakan, spesifikasi pipa, ukuran diameter pipa, dan panjang pipa yang dibutuhkan dalam penginstalan.Penentuan spesifikasi pipa berdasarkan beberapa hal yang terkait, diantaranya :
  1. Besar kapasitas dalam BTUh atau PK unit AC
  2. Jenis refrigeran yang dipergunakan unit AC 
          Baca juga:  Cara menghitung BTU/h PK AC

Setelah mengetahui dua hal tersebut, maka selanjutnya bisa menentukan pipa yang dibutuhkan.
Saat ini rata-rata perangkat AC yang diproduksi adalah jenis refrigeran R32 dan R410a, sehingga perangkat AC jenis refrigeran R22 saat ini sudah tidak lagi diproduksi.Refrigeran jenis R32 dan R410a mempunyai karakteristik tekanan yang lebih tinggi dibanding tekanan pada R22, sehingga pipa yang digunakan pun harus lebih kuat, dan ketebalan pipa menjadi sangat penting.Minimum ketebalan pipa yang dipergunakan yaitu 0.6 mm.




https://slawbatsur.blogspot.com


Berikut ukuran kebutuhan diameter pipa AC dalam inch berdasarkan besar kapasitasnya :

    
AC   0.5 ~ 1   PK

1/4 + 3/8
          
       AC  1.5 ~ 2   PK 

1/4 + 1/2
                
AC   2 ~ 2.5  PK

1/4 + 5/8
                
AC     3  ~  4     PK

3/8 + 5/8
                     
AC     4  ~  5     PK

3/8 + 3/4

AC     5  ~  6     PK

1/2 + 3/4
       
Dibeberapa merk AC diantaranya Panasonic, General, LG, dll, menggunakan ukuran diameter tersebut. Akan tetapi ukuran pipa yang tercantum diatas adalah rata-rata yang dipergunakan dan tidak menjadi ketentuan untuk setiap merk, karena dibeberapa merk mengunakan ukuran yang berbeda.
Saya lampirkan ukuran diameter pipa pada merk lain seperti :
Ukuran diameter pipa refrigeran merk Daikin:
Daikin 1/2PK,3/4PK,1PK        1/4 + 3/8 
Daikin             1.5 PK                   1/4 + 1/2 
Daikin   2 PK, 2,5 PK              1/4 + 5/8 
Daikin               3 PK                     5/8 + 3/8 
Daikin           5 PK, 6 PK           3/8 + 3/4 
Daikin               8 PK                     1/2 + 7/8 
Daikin             10 PK                     1/2 + 1 1/8

Ukuran diameter pipa refrigeran merk York: 
York       1.5 PK               ⇨      5/16 + 3/8 
York         2 PK                         3/8 + 1/2 
York        2.5 PK                     3/8 + 1/2 
York   3 PK, 3.5 PK           3/8 + 1/2 
York   4 PK, 5 PK             3/8 + 1/2 
York       7.5 PK                      1/2 + 5/8 
York       10 PK                         5/8 + 3/4



Nah mungkin itu info mengenai ukuran-ukuran diameter pipa refrigeran, mudah-mudahan bermanfaat sebagai referensi bagi agan-agan yang membutuhkannya.
Terimakasih, semoga bermanfaat...





index='x'>

Minggu, 09 Desember 2018

Fungsi Kondensor AC

Kondensor (pengembun)
Kondensor bertugas untuk menguapkan refrigeran dengan jalan melepaskan kalor uap refrigeran tersebut disekelilingnya. Kondensor adalah alat untuk membuat kondensasi bahan pendingin dari kompresor dengan suhu tinggi dan tekanan tinggi. Bahan pendingin di dalam kondensor dapat mengeluarkan kalor yang diserap dari evaporator dan panas yang ditambahkan oleh kompresor.
Kondensor berfungsi untuk membuang kalor dan mengubah wujud bahan pendingin dari gas menjadi cair.
Kondensor diletakkan antara kompresor dan alat pengatur bahan pendingin, yaitu pada sisi tekanan tinggi dari sistem. Kondensor ditempatkan di luar ruangan yang sedang didinginkan agar dapat membuang panasnya ke luar kepada zat yang mendinginkannya.
Untuk memperbesar perpindahan kalor, maka pada konstruksi pipa-pipanya diberisirip-sirip (fins). Selain untuk memperluas permuakaan pipa, sirip-sirip ini juga untuk menambah kekuatan konstruksi dari kondensor.Seperti telah diterangkan bahwa refrigeran meninggalkan kompresor dalam bentuk uap yang bertekanan tinggi dan bersuhu tinggi pula. Uap ini harus dicairkan untuk dapat dicairkan lagi. Hal tersebut menjadi tugas kondensor.


Ada beberapa jenis kondensor menurut sistem pendinginannya:

Kondensor Pendinginan Air
Kondesor type ini terdiri dari suatu ruangan untuk menampung  gas refrigeran dari kompresor. Di dalamnya terdapat jalur-jalur pipa untuk pendinginan. Air dilairkan melewati pipa-pipa ini baik dari aliran air minum kota (PDAM) atau dari tempat-tempat lain. Air tidak boleh kotor atau mengandung larutan-larutan kimia yang bisa menyumbat dan merusak pipa-pipa tersebut.Uap refrigeran dimasukkan pada bagian atas dari ruangan ini. Tekanan dan suhunya tinggi oleh karena itu air uap ini mengembun dan ditampung untuk digunakan kembali.

Kondensor Pendinginan Udara
Pendinginan dilakukan oleh udara yang dilakukan pada susunan pipa-pipa yang mengalirkan uap refrigeran. Kapasitas dari pendinginan ini sangat tergantung pada suhu udara luar. Jika udara luarnya sangat panas, maka efisiensi pendinginannya berkurang.

Kondensor Penguapan Air
Pendinginan ini dilakukan oleh udara dan air. Air disemprotkan pada kondensor. Sedang udara dihembuskan dari bawah ke atas. Pada kondensor jenis ini dilengakapi dengan pompa air yang berfungsi untuk mensirkulasikan air dan kipas untuk mengalirkan udara.

Kondensor Pendinginan Udara dan Air
Bekerjanya sama dengan kondensor jenis penguapan air. Hanya saja disini air diatur oleh suatu klep dan hanya bekerja dengan adanya ketidakmampuan dari udara pendinginan untuk mencapai suhu pendinginan yang dikehendaki.Dengan kata lain, ketika udara sudah maksimal tidak bisa melakukan pendinginan, maka dengan secara sistemnya secara otomatis air akan membantu dalam proses eksekusi pendinginan.
Demikian beberapa hal mengenai kondensor yang terdapat di beberapa jenis AC, dan tentunya dalam perkembangannya akan ada banyak lagi sistem baru yang bisa diterapkan seiring kemajuan teknologi pendingin udara.
Semoga bermanfaat !!

index='x'>

Sabtu, 01 Desember 2018

Cara Flushing pipa AC



Cara Flushing AC Split
Flushing merupakan salah satu langkah sebagai jalan keluar yang dilakukan ketika pipa pada unit AC mengalami kebuntuan atau mampet, baik kebuntuan yang terjadi pada jalur pipa yang menghubungkan antara indoor unit dengan outdoor unit atau kebuntuan pada jalur pipa pada bagian outdoor unit yaitu pada jalur kondensor .Jadi bisa kita simpulkan bahwa kebuntuan ini bisa terjadi pada dua bagian lokasi, yaitu:
  1. Buntu/mampet pada pipa penghubung antara indoor unit dengan outdoor.
  2. Buntu/mampet pada pipa instalasi outdoor unit atau pada pipa kondensor.
Kebuntuan atau mampetnya yang terjadi pada pipa dikarenakan oleh beberapa penyebab, antara lain:


  • Oli pelumas kompresor yang ikut masuk kedalam saluran pipa bersama dengan freon dan mengendap didalam pipa.
  • Kotoran sisa pengelasan juga sering ditemui apabila pada saat instalasi awal pemasangan pernah melakukan penyambungan dengan pengelasan.


Kebuntuan yang terjadi pada instalasi pipa ini menyebabkan aliran proses sirkulasi refrigeran menjadi tidak teratur sehingga kerja kompresor menjadi terganggu, biasanya ditandai dengan overcurrent (arus/ampere berlebih) dan menyebabkan kompresor gagal untuk bekerja dan kondisi ini juga bisa merusak kompresor itu sendiri.Jika oli pelumas kompresor ikut masuk kedalam aliran refrigeran bisa saja kompresor tetap bekerja akan tetapi kompresor akan cepat panas.




Ok.. sekarang kita akan langsung kelangkah proses flushing pipa indoor unit dan outdoor unit, langkah-langkahnya sbb: 

1. Flushing pipa penghubung antara indoor unit dengan outdoor unit.
  1. Tutup rapat kedua kran saluran refrigeran baik yang bagian low juga high pressure-nya dengan menggunakan kunci L (ukuran kunci bisa disesuaikan).
  2. Lepaskan mur nepel pipa besar (pipa low press) sehingga tidak terhubung dengan bagian outdoor unit.
  3. Pasang manifold.




  • Hubungakan selang warna kuning pada pentil pipa high press yaitu pada pipa bagian kecil.
  • Hubungkan selang biru pada tabung cairan pembilas yaitu jenis cairan R11 untuk mengangkat oli ataupun kotoran yang mengendap didalam pipa.
  • Hubungkan selang warna merah pada tabung freon sesuai jenis refrigeran apakah R22, R32, R410, atau jenis yang lainnya. 
  •  Mulai proses flushing (pembilasan).....
    • Buka penuh kran tabung R11 dan lanjukan dengan membuka kran selang warna biru pada manifold supaya cairan R11 masuk kedalam pipa, apabila telah dirasa cukup lalu tutup kembali kran selang warna biru pada manifold.
    • Buka penuh kran pada tabung freon R22, R32, atau lainnya sesuai jenis yang diperlukan AC, lanjutkan dengan membuka kran selang warna merah pada manifold supaya freon masuk dan mendorong R11 yang tadi telah masuk dan tutup kembali kran pada manifold nya.

    perlu diingat...
    * Pada saat freon dimasukkan sebaiknya tahan kuat pipa yang berukuran besar dengan tangan, ini dimaksudkan untuk memberikan tekanan yang besar dari desakan freon untuk mendorong R11 dan lepaskan, maka oli, dan kotoran pada pipa akan terdorong keluar oleh freon. 
    * Lakukan langkah ini secara berulang sampai dirasa pipa sudah bersih dari oli dan kotoran.

    2. Flushing outdoor unit pipa kondensor 
    Potong kedua pipa yang besar dan kecil yang menuju kompresor, hal ini dimaksudkan supaya menghindari R11 masuk kedalam kompresor.Adapun langkah flushingnya sama dengan langkah flushing diatas.Kebuntuan pada bagian outdoor unit ini sering terjadi pada bagian pipa kapiler (pipa paling kecil) dan pada bagian stainer dryer (penyaring), alangkah baiknya kedua bagian ini dilakukan penggantian.
    Demikian langkah proses flushing yang dapat saya sampaikan semoga menambah pengetahuan kita mengenai seluk-beluk permasalahan pada sistem pendingin.


    Terimakasih telah berkunjung...